Swara.KOTAMOBAGU – Membangun sebuah Demokrasi lebih mahal dari pada membangun infrastruktu. Hal itu disampaikan Penjabat (PJ) Walikota Kotamobagu Asripan Nani, saat menghadiri pelantikan Panitia pengawas Pemilihan umum (Panwaslu) Kecamatan (Panwascam) se-Kotamobagu, yang digelar di Hotel Sutan Raja Kotamobagu, Jumat 24 Mei 2024.
Diketahui, pelantikan Panwaslu Kecamatan di empat Kecamatan, guna keperluan menghadapi Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang.
Dalam sambutan Asripan mengatakan sebuah daerah Pilkada adalah perwujudan demokrasi. “Tetapi membangun sebuah Demokrasi lebih mahal dari membangun Infrastruktur. Kita wujudkan sebuah demokrasi yang mengandung nilai kejujuran, keadilan, transparansi. Tetapi secara umum, bagaimana penyelenggara dalam hal ini Bawaslu maupun KPU mampu mengejawantahkan dengan benar aturan-aturan Pilkada,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan pemilihan kepala daerah itu mahal. Tidak sedikit anggaran yang bakal; digunakan dalam pilkada 2024 ini, “maka di tangan saudara-saudara yang barusan dilantik ini juga adalah bagaimana mewujudkan sebuah demokrasi berlangsung di Kotamobagu secara aman, kondusif tentu sesuai tahapan dan mekanisme yang berlaku. Jalankanlah tugas ini dengan penuh tanggung jawab. Banyak selamat untuk Panwaslu Kecamatan yang telah dilantik,” pungkasnya. ( (iqy/*).