swara, MANADO — Tonggak baru dalam kepemimpinan di Kabupaten Kepulauan Talaud resmi dimulai. Welly Titah dan Anisya Gretsya Bambungan (WT-AGB) secara sah menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Talaud periode 2025–2030, setelah diambil sumpah jabatan oleh Gubernur Sulawesi Utara, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling, dalam sebuah prosesi khidmat di Aula Mapalus Kantor Gubernur Sulut, Jumat (20/6) pagi.
Dalam suasana yang sarat makna, Gubernur Yulius Selvanus menegaskan bahwa sumpah jabatan bukan sekadar formalitas, melainkan komitmen moral dan spiritual yang harus dijunjung tinggi di hadapan Tuhan dan rakyat.
“Sumpah ini disaksikan oleh Tuhan Yang Maha Esa. Hendaknya diucapkan dengan keimanan yang sungguh-sungguh. Ini adalah janji yang harus ditepati, dengan keikhlasan dan kesungguhan hati,” tegasnya lantang di hadapan hadirin.
Prosesi dilanjutkan dengan penandatanganan pakta integritas, penyematan tanda pangkat dan penyerahan Surat Keputusan dari Menteri Dalam Negeri oleh Gubernur.
“Dengan mengucap syukur kepada Tuhan, saya, Gubernur Sulawesi Utara, atas nama Presiden Republik Indonesia, secara resmi melantik Welly Titah sebagai Bupati Talaud dan Anisya Gretsya Bambungan sebagai Wakil Bupati Talaud. Saya percaya saudara akan melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab,” ujar Gubernur Yulius.
Setelah pelantikan, dilakukan serah terima jabatan dari pejabat sebelumnya kepada pemimpin baru, disaksikan langsung oleh Gubernur. Hadir pula Wakil Gubernur Victor Mailangkay, jajaran Forkopimda Sulut, serta tokoh masyarakat dan pejabat dari Kabupaten Talaud, menandai besarnya atensi terhadap arah baru kepemimpinan di perbatasan utara NKRI.
Pelantikan ini tak hanya menjadi momen seremonial, tetapi juga isyarat dimulainya babak baru pembangunan, reformasi birokrasi, dan penguatan pelayanan publik di Talaud—wilayah strategis yang berbatasan langsung dengan Filipina dan menjadi garda terdepan NKRI di utara. (van/nal)
