swara, JAKARTA – Ketua DPD LPM Provinsi Sulawesi Utara, Emi Victoria M. Maturbongs, mendampingi Sekretaris Jenderal DPP LPM RI, MHD Ch. Idham Dalimunthe, S.E., dalam diskusi strategis bersama Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP), Jumat, (22/8) pagi tadi di Gedung Surachman Tjokrodisurjo, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta, yang mengangkat tema “Program Promosi dan Inkubasi Bisnis 1000 Pelaku UMKM Perkebunan, Kolaborasi BPDP dan Organisasi Kemasyarakatan.”
Diskusi yang digelar dengan melibatkan berbagai pihak tersebut membahas langkah nyata untuk memperkuat daya saing UMKM sektor perkebunan melalui dukungan promosi, pendampingan, hingga inkubasi bisnis yang berkelanjutan. Turut hadir Kepala Divisi UKMK BPDP, Helmi Muhansyah, yang menekankan pentingnya sinergi lintas sektor agar UMKM dapat menjadi motor penggerak ekonomi nasional.
Dalam kesempatan itu, Ketua DPD LPM Sulut, Emi Victoria M. Maturbongs, menyampaikan komitmennya untuk terus berada di garis depan dalam mendorong pemberdayaan masyarakat, khususnya para pelaku UMKM di bidang perkebunan.
“Kami di LPM Sulut meyakini bahwa UMKM perkebunan memiliki potensi besar untuk menjadi tulang punggung ekonomi daerah maupun nasional. Melalui program ini, kami tidak hanya hadir sebagai pendamping, tetapi juga sebagai mitra strategis bagi pelaku usaha untuk naik kelas dan berdaya saing,” ujar Emi.
Lebih lanjut, Emi menegaskan bahwa kolaborasi antara BPDP, organisasi kemasyarakatan, dan pelaku usaha akan menciptakan ekosistem yang lebih kuat bagi UMKM.
“Kami siap mendukung penuh program promosi dan inkubasi ini, karena pada akhirnya tujuan kita sama, yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan sektor perkebunan yang berkelanjutan,” tambahnya.
Kehadiran LPM RI dalam forum ini menunjukkan keseriusan organisasi dalam menjembatani sinergi antara pemerintah dan masyarakat, sehingga program yang dicanangkan tidak hanya berhenti di tataran konsep, tetapi benar-benar dirasakan manfaatnya oleh para pelaku UMKM di lapangan.
(@ji)