Swara.MANADO — Kegiatan vaksinasi covid-19 di Polda Sulut telah dimulai, diawali dengan penyuntikan vaksin sinovac kepada tenaga kesehatan yang bertugas di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) Polda Sulut, Rabu (20/1).
Vaksin disuntikkan oleh petugas medis dari FKTP Polda Sulut itu sendiri, kepada 3 orang dokter yang setiap hari bertugas melayani personel Polda Sulut yang mengalami gangguan kesehatan.
Proses pemberian vaksin sendiri diawali dengan screening kesehatan meliputi pemeriksaan tekanan darah, suhu badan, nadi, respirasi dan anamnesa riwayat penyakit yang pernah diderita.
Selanjutnya bila tidak ada keluhan atau dalam keadaan sehat maka dilanjutkan dengan proses vaksinasi (penyuntikan).
Setelah penyuntikan dilanjutkan dengan observasi reaksi sesudah penyuntikan atau disebut KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) seperti pusing, mual, alergi, demam, gatal.
Apabila tidak ada keluhan maka pasien bisa diperbolehkan untuk pulang dan dianjurkan kembali 14 hari sesudah penyuntikan pertama, untuk pemberian suntikan vaksin ke 2.
“Kegiatan vaksinasi berjalan dengan lancar dan tidak terdapat KIPI atau Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi. Setelah divaksinasi peserta dapat mendownload sertifikat dari aplikasi,” ujar Kabid Dokes Polda Sulut Kombes Pol dr. Freddy Worang J, MARS. (hps/mg7).