Swara.BOLMONG — Berdasarkan data dari gugus tugas covid di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Tingkat positif rate berada pada posisi 48 %, jauh dari rata2 yg diberikan oleh WHO yaitu 5 %. Hal ini mengharuskan Pemerintah baik Kabupaten hingga Kelurahan/Desa melakukan pencegahan lebih ketat.
Untuk itu Senin (13/9) hari ini, Pemerintah Kecamatan Bolaang mengelar Sosialisasi dan Edukasi, termasuk menindak lanjuti surat edaran bupati, tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat ( PPKM ) level 4 di Bolmong,
Kegiatan yang dilaksanakan di kelurahan inobonto ini, di hadiri oleh pemerintah kecamatan , pemerintah kelurahan dan Pihak puskesmas inobonto , Danramil , Kapolsek Bolaang serta perwakilan masyarakat Inobonto 1.
Camat Bolaang Harry Damopolii dalam sambutannya mengatakan bahwa Kementerian dalam negeri (Mendagri) menaikan status dari level 3 ke level 4 untuk Kabupaten Bolmong. “Hal ini disebabkan karena tingkat partisipasi pada program vaksinasi sangat rendah sehingga kami sebagai tim gugus yg ada di kecamatan bersama dgn forkopimcam terus melakukan edukasi dan evaluasi agar supaya status kita bisa turun ke level 2,” jelas alumni STPDN ini.
Hari melanjutkan, selain rate pasien covid meningkat, angka kematian juga berada pada angka 5,6 % lebih tinggi dari angka kematian national 3,3 %, kemudian capaian vaksinasi masih rendah. “Ini yg akan kita genjot dan kerja keras serta kita upayakan bersama agar semua bisa diturunkan sehingga pada 2 minggu kedepan level untuk Bolmong bisa turun,” harapnya.
Ditempat yang sama Lurah inobonto 1 Tarasia Van gobel menambahkan bahwa kegiatan hari ini merupakan bentuk tindak lanjut surat edaran bupati tentang pemberlakuan PPKM level 4. “tentunya kesadaran masyarakat juga menjadi kunci keberhasilan dalam rangka upaya untuk keluar dari pandemi ini, terutama kesadaran dalam melakukan vansinasi , dan Minggu ini ada kegiatan vaksinasi dari YON ARMED Bolmong,” tutupnya. (pay/mg6).