Swara.BOLMONG — Lahan perkebunan Kayu Manis di Desa Tapaaog Kecamatan Lolayan yang berdekatan dengan Kompleks lokasi tambang Potolo, mulai dipadati pemodal Penambangan Emas Tanpa Izin (Peti). Salah satunya pemilik bak pengolahan emas milik pemodal dari Jakarta yakni DT alias Dave.
Menurut warga, pemodal Peti yang menduduki lahan salah satu warga, telah melakukan kerjasama dengan sejumlah oknum, berkomplotan menguasai dan melakukan praktek tambang ilegal dalam skala besar. “Ini lokasi Peti yang luput dari pantauan aparat. Dampaknya ke masyarakat,” ujar Warga yang tidak mau namanya di publish.
Bak pengolahan emas ilegal tersebut dikatakan, hampir sama panjang dan lebar dengan lapangan Boki hotinimbang Kota Kotamobagu. “Cukup besar dan dalam, diperkirakan ratusan ribu baket untuk mengisi material,” bebernya.
Lokasi perkebunan Kayu manis yang berdekatan dengan kompleks lokasi Peti Potolo Desa Tanoyan Kecamatan Lolayan terinformasi sudah menjadi sasaran empuk para cukong Peti.
Aparat kepolisian pun didesak untuk melakukan sidak terkait lokasi Peti yang belum terpantau. Karena adanya pengakuan jika pemodal diwilayah tersebut dibackup oleh Oknum Perwira. “Aktivitas di lokasi Kayu manis, setiap hari terus dilakukan. Kami hanya minta agar ini diperhatikan Kapolda,” pintanya mewakili warga Desa. (mg6).