Swara.BOLSEL – Balai Guru Penggerak Provinsi Sulawesi Utara melaksanakan kegiatan Lokakarya Perencanaan Berbasis Data Angkatan 3 pada program sekolah penggerak (PSP) di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel).
Kepala seksi peserta didik dan pembangunan karakter/ PIC PBD Bolsel Abdul Ahmad Pakaya, SPi menyampaikan, acara ini dari balai Guru Penggerak Provinsi Sulawesi Utara. “Nah, sasarannya itu sekolah Penggerak di Bolsel. Kebetulan Sekolah Penggerak Bolsel ada 2, ada SDN Soguo dan SMPN Momalia,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Rante Hattani, SPd MSi berharap, dengan adanya 2 sekolah penggerak dibolsel bisa menjadi sekolah rujukkan bagi sekolah lainnya terkhusus jenjang SD dan SMP.
“Program Sekolah Penggerak adalah upaya untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila,” ujar Kadis.
Kadis Rante mengatakan, kebetulan Lokakarya hari ini tentang Perencanaan Berbasis Data.
“Perencanaan Berbasis Data itu adalah suatu rangkaian langkah yang berhubungan dengan perencanaan suatu kegiatan dalam rangka untuk membenahi atau meningkatkan mutu pembelajaran sesuai dengan kebutuhan masing-masing satuan pendidikan atau daerah,” pungkasnya.
Kegiatan digelar di kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bolsel pada Sabtu 4 November 2023, dihadiri Tim Balai Guru Penggerak, Fasilitator Sekolah Penggerak dan mewakili Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Bolsel, Kepala seksi peserta didik dan pembangunan karakter/ PIC PBD Bolsel Abdul Ahmad Pakaya SPi. (rala).