Swara.KOTAMOBAGU – Univesitas Dumoga Kotamobagu (UDK) dan PT J Resources Bolaang Mongondow (JRBM) saling dukung dalam dunia pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.
Komitmen tersebut dituangkan dalam Memorandum Of Understanding (MoU) keduanya, Kamis (27/5) di Hotel Sutan Raja Kotamobagu. PT JRBM langsung dipimpin General Manager, Irwan H Lupoyo dan UDK dipimpin Rektor UDK Agus Supandi Soegoto.
Dalam sambutannya, Irwan Lupoyo mengatakan, antara UDK dan JRBM sebenarnya selama ini telah membangun sinergitas dan saling mendukung. “Hari ini MoU tinggal memformalkan kerjasama yang selama ini terjalin antara PT JRBM dengan UDK. Selanjutnya menjadi komitmen kita bersama untuk menjaga kontinuitas dari kerjasama ini,” kata Irwan.
Putra BMR ini mengungkap, selama ini UDK dan JRBM membangun sinergi dalam berbagai hal, utamanya dalam pendidikan. Baik dalam magang mahasiswa UDK maupun keterbukaan JRBM menerima akademisi UDK untuk melihat lebih dekat aktivitas JRBM.
“Sebelum MoU ini, JRBM juga beberapa kali telah memfasilitasi tim UDK baik dosen dan mahasiswanya untuk berkunjung kuliah lapangan ke site kami di site Lanut dan Bakan, untuk melihat langsung proses operasional perusahaan kami yg menerapkan kaidah pertambangan yang baik, meminimalisir dampak lingkungan dan memberi manfaat sebesarnya untuk masyarakat sekitar,” katanya seraya mencontohkan tim panjat Tebing UDK pernah berbagi ilmu dengan tim tambang JRBM.
Lebih lanjut dikatakannya, JRBM bersedia berbagi ilmu kepada mahasiswa UDK karena JRBM memiliki banyak praktisi yang bisa sharing ilmu dengan dunia kampus. “Kami terbuka kepada UDK untuk menginisiasi program-progam kerjasama yang memungkinkan dapat kami support, antara lain; kuliah lapangan bagi mahasiswa, penelitian dan kerjasama program-program CSR sebagai bagian dri salah satu tridarma perguruan tinggi yaitu; pengabdian masyarakat,” ujar Papa Ryan sapaan akrabnya.
Menurutnya, JRBM yang beroperasi di wilayah BMR penting untuk mensupport dunia pendidikan di BMR. “Kami juga berharap kerjasama ini bisa berkelanjutan dan memberi manfaat yang sebesar-besarnya untuk daerah ini, terlebih khusus dalam bidang pendidikan,” aku Lupoyo.
Sementara UDK Rektor UDK Agus Supandi Soegoto menilai MoU UDK dan JRBM ini begitu istimewa. Menurutnya, JRBM telah banyak memberikan bantuan atas eksistensi UDK.
MoU ini lanjut Agus, akan diturunkan menjadi sejumlah kerjasama dalam program pendidikan, penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dari pihak UDK.
“Harapannya ada peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) bagi masyarakat yang berada di lingkar tambang JRBM dan BMR pada umumnya melalui kerjasama dengan UDK,” harapnya.
Soal tawaran sharing pendidikan, Agus menyambut dengan tangan terbuka kepada manajemen JRBM yang memiliki keahlian dari berbagai latar belakang ilmu untuk barbagi ilmu di kampus UDK.
Menurutnya, kerjasama ini sangat strategis dan sangat membantu pengembangan pendidikan tinggi yang nantinya akan dirasakan masyarakat kedepan. “Kedepan, kita (UDK) akan memaksimalkan pelaksanaan Tri Dharma perguruan tinggi dengan bekerjasama secara berkelanjutan dengan pihak JRBM termasuk dukungan tenaga ahli dari JRBM,” kunci Agus.
Hadir dalam MoU tersebut dari Rektor UDK turut didampingi Wakil Rektor II Dra Jumie S L Mokoginta, Dekan Fakultas Pertanian Robby Rempas, Dekan Fakultas Kehutanan Elva Pobela, Dekan Fakultas Ekonomi Indah Elychia Samuel serta sejumlah dosen dan staf.
Sementara GM JRBM turut didampingi Tim External Relation dan CSR Dwi H. Senobroto, Muh Rudi Rumengan dan Taufik Pontoh. (*/mg6).