Swara.Bolmong — Dugaan jual beli Koperasi Usaha Desa (KUD) Perintis Tanoyan tidak benar. Menurut Syarif selaku Bendahara KUD Perintis Tanoyan, foto yang beredar di Media Sosial baru-baru ini, adalah foto pertemuan saat melakukan kerja sama antara Pengurus KUD Perintis dengan dua investor.
“Itu kita tidak tau. Itu bukan jual beli itu kerja sama,” bantah Syarif via telepon, siang tadi.
Berbeda dengan pernyataan sumber bahwa pertemuan yang terjadi di salah satu hotel di Kotamobagu sekitar bulan Agustus 2019 tahun kemarin, adalah pertemuan terkait jual beli saham dan aset KUD Perintis. “Itu benar, KUD perintis sudah menjadi milik investor atas nama Deden Suhendar. Bukan lagi pure milik Ko’ David Lin,” kata Sumber yang minta namanya tidak di sebutkan.
Akan hal ini, Polres Kotamobagu melalui Kasat Reskrim mengatakan benar tidaknya informasi tersebut, pihaknya belum menangani karena tidak ada laporan. “Kami tidak tangani masalah jual beli KUD printis. Kami lihat cuma di postingan HJ,” ujar jebolan Akpol ini. (nie).