Swara.KOTAMOBAGU — Paniti Hari Besar Islam (PHBI) Kotamobagu telah menetapkan 35 titik, lokasi pelaksanaan sholat ied Hari raya idul adha 1443 Hijriah di Kota Kotamobagu. Hal ini disampaikan Ketua PHBI Kotamobagu
Moch Agung Adati ST. Msi.
“Kurang lebih 35 titik lokasi sudah ditetapkan. Sebagian besar dilaksanakan dilapangan terbuka, ada juga yang dilaksanakan di masjid-masjid maupun surau,” kata Adati yang kini menjabat Sekretaris dewan (Sekwan) DPRD Kotamobagu.
Untuk tingkat Kota Kotamobagu sendiri, lanjutnya, sholat ied akan dipusatkan di Lapangan Bokihotinimbang Kotamobagu, pada hari Minggu 10 Juli 2022. “Terkait dengan petugas pelaksana sholat ied, untuk Imam dan khotib dipercayakan kepada Ustad Hi Agusalim Ruru (imam) dan Ustad Abdul Nasrun Ambaru SPd selaki Khotib yang akan dibantu oleh Dewan Keimaman Masjid Agung Baitul Makmur Kotamobagu,” jelasnya.
Ditambahkannya bahwa pelaksanaan sholat ied 1443 H kali ini, tetap memperhatikan protokol kesehatan (Prokes) secara ketat, meskipun saat ini Kota Kotamobagu telah berada pada level satu. “Untuk itu kepada umat islam kami himbau untuk tetap menggunakan masker dan menjaga jarak”, ujar Agung.
Dikatakannya pula, Ibu Walikota Ir Hj Tatong Bara dan Wakil Walikota Bapak Nayodo Koerniawan bersama forkominda serta jajaran OPD dilingkup Pemkot Kotamobagu akan bersama-sama masyarakat melaksanakan sholat ied di Lapangan Bokohotinimbang. “InsyaAllah, kita sama-sama melaksanakan Ibadah dengan baik”, kata mantan Kadis Pariwisata Kotamobagu ini.
Sementara untuk pelaksanaan pemotongan Hewan Kurban tahun ini, selaku Ketua PHBI, dirinnya meminta agar masyarakat melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban sebelum disembelih.
“Hal ini mengingat beberapa daerah di Indonesia sedang dilandah wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Untuk mengantisipasi hal tersebut, pemkot telah menempatkan Petugas kesehatan hewan di setiap Desa/Kelurahan,” tutup Agung. (*/mg6).
