Swara.MANADO – Proses pendidikan pembentukan Bintara Polri di SPN Polda Sulawesi Utara, di masa pandemi covid-19 saat ini, tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Hal tersebut disampaikan Kepala SPN Polda Sulut Kombes Pol Meity Wongkar, beberapa saat usai mendampingi Kapolda Sulut Irjen Pol RZ Panca Putra memimpin Upacara Pembukaan Pendidikan Pembentukan Bintara Polri TA 2020/2021, di Lapangan Tribrata SPN Polda Sulut, Selasa (17/11).
“Dalam masa pandemi covid-19, kami harus mengedepankan protokol kesehatan. Itu paling utama, karena di dalam pendidikan ini kita tidak akan membiarkan sehingga SPN ini menjadi klaster yang baru,” ujar Kombes Pol Meity Wongkar di ruang kerjanya.
Penerapan protokol kesehatan ini katanya sudah disiapkan oleh SPN sejak awal, mulai dari bebas covid-19 yang dibuktikan dengan hasil test swab terhadap 317 siswa sebelum masuk ke lembaga pendidikan SPN, pengukuran suhu badan setiap hari, menyiapkan fasilitas cuci tangan maupun handsanitizer di kelas maupun di lapangan dan tetap selalu menjaga jarak.
“Kami juga menerapkan pembelajaran kelas kecil dengan maksimal siswa sebanyak 30 orang dalam satu ruangan dan selalu menjaga jarak,” ujar Kombes Pol Meity Wongkar. Dan yang paling utama katanya adalah seluruh siswa dan pengasuh wajib menggunakan masker selama melaksanakan aktifitas belajar mengajar.
“Selama melaksanakan aktifitas disini, mereka tetap menggunakan masker, tidak boleh melepas masker. Masker ini hanya boleh dilepas manakala mereka makan,” kata mantan Wadir Binmas Polda Sulut ini.
Setiap hari juga, di SPN Polda Sulut dilakukan penyemprotan disinfektan. “Mudah-mudahan SPN Polda Sulut terhindar dari penularan covid-19,” tandas Kombes Pol Meity Wongkar. (hps/rdks).