swara, MELONGUANE – Peringatan Hari Ulang Tahun ke-23 Kabupaten Kepulauan Talaud pada 2 Juli 2025 mendatang, akan menjadi tugas perdana bagi Bupati Welly Titah (WT) dan Wakil Bupati Anisya Greytsa Bambungan (AGB), yang baru saja dilantik pada 18 Juni lalu.
Momen penting ini akan menjadi awal bagi mereka berdua sebagai kepemimpinan baru di ujung utara NKRI itu. Usai mengikuti retreat Kepala Daerah di Jatinangor, Bupati dan Wakil Bupati menyampaikan komitmen untuk segera kembali ke Talaud dan memulai tugas pemerintahan dengan semangat pengabdian.
“Baku bae, baku sayang, dan baku tolong. Torang samua maju bersama dengan semangat yang sama,” tegas Bupati Welly Titah melalui jurnalis pendamping, Ronald Ontorael.
HUT ke-23 ini dipandang sebagai momentum pemersatu dan awal baru bagi seluruh masyarakat Talaud. Seperti disampaikan tokoh agama Pdt. Antonius Tumurut Tucunan, S.Th., peringatan ini bukan sekadar seremoni, melainkan ajakan untuk bergandengan tangan membangun Talaud.
“HUT daerah ini menjadi momen kebersamaan masyarakat dan pemerintah baru untuk bekerja, melayani, dan diberkati bersama. Semoga ke depan, Talaud semakin maju, bermartabat, religius, dan sejahtera,” ujarnya via sambungan telepon, Senin (30/6).
Tak hanya sekadar menjalankan agenda seremoni, pasangan Titah-Bambungan telah menyusun berbagai program percepatan pembangunan dan konsolidasi antar elemen masyarakat. Fokus utama mereka adalah menyatukan kembali semangat persatuan sebagai putra-putri Porodisa.
Tokoh masyarakat Godfried Timpua pun menekankan pentingnya menyatukan semua kekuatan demi kemajuan bersama.
“Kini saatnya semua pihak melebur dalam satu tekad. Tidak ada lagi sekat, tidak ada lagi kelompok. Kitalah yang akan membangun Talaud bersama, demi daerah kita yang maju, bermartabat, religius, dan sejahtera,” tegasnya.
Semangat baru yang diusung WT-AGB ini diharapkan menjadi tonggak awal pembangunan Talaud yang inklusif, menyentuh seluruh lapisan masyarakat, dan penuh nilai-nilai kebersamaan. Selamat Ulang Tahun ke-23 Talaud!
(nal/van)